Remaja, saat ini
menjadi sorotan yang bisa dibilang penting, karena remaja merupakan generasi penerus,
baik bangsa, keluarga, dsb. Peran serta remaja dalam segala bidang memang sangat
diperlukan, dan tentu saja peran dari para orang yang lebih tua, yaitu
mengarahkan juga menjadi hal yang tidak terpisahkan. Saat ini, sudah banyak
para remaja yang terjerumus kedalam hal-hal yang negatif, dikarenakan salah dalam
mereka bergaul, warga Kedungtangkil 28 tidak ingin generasi penerusnya menjadi
punah dan rusak, pembinaan, pembimbingan dan kerja sama senantiasa dicurahkan
demi berlangsungnya generasi muda yang baik, sopan, taat beragama dan tahu adat
istiadat dan sejarah akan desa Kedungtangkil.
Bicara tentang
Organisasi Pemuda, memang sangat menarik, diberbagai desa banyak berdiri
Organisasi-organisasi pemuda seperti karang taruna, remaja masjid, dll. Begitu
pula dengan desa kami, didesa kami ada Organisasi Pemuda yang bernama REMAKED
28, dengan kepanjangan Remaja Kedungtangkil RW 28, yang
beranggotakan para pemuda dan pemudi yang ada didesa kami. Sebenarnya
organisasi pemuda kami sudah ada sejak lama tapi lain nama, dan yang aktif
sekarang adalah REMAKED 28 ini.
REMAKED 28 awalnya
berkepanjanan Remaja Masjid Kedungtangkil RW 28, namun karena kami memang tidak
hanya fokus pada kegiatan agama terutama di masjid, maka kami menggantinya
dengan Remaja Kedungtangkil RW 28 karena kegiatan kami berada diberbagai bidang
kegiatan dari sosial masyarakat, keagamaan, kesenian, dll.
REMAKED 28 ini
memang bukan organisasi pemuda yang mencakup satu dusun, REMAKED 28 fokus di
Dusun Kedungtangkil RW 28 yaitu RT 62 dan RT 63. REMAKED 28 ini bediri sejak
tanggal 25 Desember 2007, yah memang masih tergolong muda. Anggota sampai saat
ini yang masih aktif dalam kegiatan pemuda ada sekitar 15 anggota.
Selama aktif
diorganisasi kami telah menyelenggarakan berbagai jenis kegiatan, diantaranya
Syawalan, perayaan Agustusan, Pengajian, bersih desa, dll. Acara-acara yang
kami selenggarakan tersebut termasuk berjalan lancar, kami juga mendapat
dukungan tenaga maupun materi dari masyarakat sekitar.
Kegiatan rutin yang
kami laksanakan adalah kumpul bersama, setiap malam minggu yang bertempat di
serambi masjid Al-Muttaqin, pelaksanaannya setelah sholat isya’, dan
sesudahnya, khusus untuk remaja putra melakukan “jimpitan” yaitu
keliling desa untuk mengambil beras/uang receh yang disediakan warga, kegiatan
ini juga bertujuan untuk ronda menjaga keamanan desa Kedungtangkil RW 28 diwaktu
malam hari. Selain itu kegiatan rutin setipa malam minggu ini juga bertujuan
untuk ajang bersilaturahmi, berkumpul, agar remaja tidak “kelayapan”
tidak jelas, sehingga tidak berakibat buruk bagi dirinya dan orang lain.
Harapan besar kami
adalah, kami semoga benar-benar bisa menjadi generasi muda yang berbakat, yang
patuh pada aturan-aturan dimanapun kami berada, dan tentunya semoga bisa
berguna dan bermanfaat bagi Kedungtangkil RW 28.